Writen by
Info Pasti
01.25.00
-
0
Comments
Poker Online Terpercaya - Prosesi pemakaman seorang wanita di Maroko mendadak menghebohkan.
Pihak keluarga, petugas pemakaman serta pelayat dibuat terkejut karena 'mayat' yang mereka kuburkan hidup kembali.
Menurut laporan lokal yang dilansir Emirates24|7, wanita berusia 59 tahun itu menderita diabetes dan kanker otak.
Ia dirawat di rumah sakit di barat laut Kota Berrechid.
Ia dinyatakan meninggal dunia oleh dokter setelah mengalami koma, kata sanak keluarga.
Tapi saat hendak dikuburkan, wanita itu terbangun dan menjerit, lapor surat kabar di Maroko.
Hal itu menyebabkan para pelayat sempat berlari ketakutan.
Sebelumnya, pada oktober lalu netizen juga dihebohkan dengan seorang perempuan muda yang tengah hamil tiga bulan bangun
kembali dan berteriak minta tolong sehari setelah ia dinyatakan meninggal dan dikuburkan oleh keluarganya.
Seperti yang dilansir dari Daily Mail, sebuah video menunjukkan beberapa anggota keluarga berusaha membongkar kembali makam Neysi Perez (16).
Salah satu kerabat yang berusaha mengeluarkan Neysi Perez menemukan bahwa kaca peti mati itu rusak dan jari-jari saudaranya itu memar.
Sayangnya setelah berbagai upaya dilakukan gadis itu tetap tidak selamat dan ia kembali dimakamkan di makam yang sama.
Neysi Perez asal La Endtrada, bagian barat Honduras yang tengah hamil tiga bulan dilaporkan jatuh tak sadarkan diri setelah terbangun malam hari untuk pergi ke toilet. Toilet itu berada di luar rumahnya.
Diyakini ia terjatuh karena panik setelah mendengar suara ledakan tembakan. Saat terjatuh dan tidak sadarkan diri mulutnya mengeluarkan busa. Keluarga percaya putri mereka mengalami hal ini karena kerasukan roh jahat.
Kerabat Neysi Perez menceritakan bagaimana pemuka agama lokal berusaha mengeluarkan roh jahat keluar dari tubuh Neysi Perez.
Wanita ini kemudian dilarikan ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal setelah tiga jam tenaga medis coba menyelamatkannya.
Neysi Perez kemudian dimakamkan dengan mengenakan baju pengantin yang dipakainya saat menikah.
Sehari setelah pemakamannya, sang suami Rudy Gonzales mengunjungi makam istrinya. Saat berkunjung ia mendengar suara benturan dan jeritan dari dalam makam beton tersebut.
Dalam rekaman tampak keluarga berusaha sekuat tenaga untuk membongkar makam tersebut menggunakan palu besar lalu membuka peti mati untuk mengeluarkan Neysi Perez.
Petugas pemakaman mengatakan ia juga mendengar suara-suara datang dari pemakaman. Namun ia meyakinkan dirinya bahwa suara itu berasal dari tempat lain. Ia tidak pernah membayangkan bawa ada seseorang yang hidup di dalam sana.
"Sore itu suami gadis tersebut datang dan memohon pada saya untuk mengeluarkan istrinya karena ia masih hidup. Dia histeris lalu semua keluarga datang dan menerobos ke pemakaman meneriakkan namanya," tuturnya.
Setelah berhasil dikeluarkan Neysi Perez kemudian dilarikan ke rumah sakit terdekat di San Pedro Sula. Meskipun petugas medis sudah berusaha untuk menyelamatkannya, gadis itu dinyatakan meninggal dan kembali dimakamkan di tempat yang sama.
"Kam sudah melakukan berbagai rangkaian tes tapi gadis itu sudah meninggal. Mereka kemudian kembali membawanya dengan peti mati ke pemakaman," sebut Dr Claudia Lopez.
Dokter percaya Neysi Perez mungkin mengalami serangan panik yang cukup parah dan membuat aktivitas jantungnya berhenti sementara. Hipotesis lain adalah remaja itu mengalami serangan cataplexy. Dimana fungsi otot tiba-tiba berhenti. Biasanya dipicu karena stimulus emosional yang kuat seperti stres atau takut.
Ia mungkin kemudian meninggal karena kekurangan oksigen setelah terbangun di dalam peti mati yang tertutup.
Tidak ada komentar
Posting Komentar