Writen by
Info Pasti
15.52.00
-
0
Comments
Situs Judi Poker -Dua remaja putri yang merupakan pembantu rumah tangga (PRT), dihajar majikan di suatu klinik di Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Kalimantah Tengah (Kalteng). Mereka yang berinisial HB (23) dan DV (13) dipukuli karena mencabuli dua anak majikannya.
Namun dua wanita ini memilih berdamai dengan majikan mereka yang berisial CH. Sebab, HB dan DV mengaku salah sehingga dipukuli.
Keinginan damai juga dilontarkan CH sebagai pemukul. Alasannya juga sama-sama melakukan kesalahan.
"Mintanya damai karena sama-sama salah," ujar DV sambil menangis dalam jumpa pers di Polda Kalteng, Minggu (7/8/2016) sore. Dia juga menuturkan bahwa antara dia dengan CH maupun suami CH yang berinisial HS sebenarnya masih ada ikatan keluarga.
DV sendiri kesehariannya bertugas memasak dan menjaga anak CH. Sedangkan HB menyapu, membersihkan lantai, dan menyetrika.
Menurut DV, orangtuanya di Sumatera Utara belum mengetahui masalah ini. Ia pun berharap masalah ini beres agar bisa segera pulang ke kampung halaman. "Kalau sudah selesai, aku mau pulang," ucapnya.
Dia menambahkan, pasca-pemukulan, DV dan HB mengaku sudah berobat. CH sendiri yang mengobati mereka. "Ibu CH yang memberi obat," imbuhnya.
"Sehari-hari sebenarnya ibu baik saja. Tidak pernah memukul. Marah paling kalau kerjaan kami tidak beres," timpal HB.
Tidak ada komentar
Posting Komentar