Writen by
Info Pasti
13.54.00
-
0
Comments
Situs Judi Poker -Seorang wanita bernama Faizah Shaheen (27) ini harus mengalami nasib apes setelah membaca buku sejarah sembari menunggu pesawat Thomson Airways dari Turki transit di Bandara Doncaster, Inggris. Faizah Shaheen mengaku apes lantaran buku sejarah yang di bacanya itu membuat dirinya harus berurusan dengan pihak kepolisian lantaran di tuduh sebagai teroris.
Menurut pengakuannya , buku sejarah yang di bacanya itu membuat dirinya terjebak dan harus diperiksa atas dugaan terkait jaringan terorisme.
Pada saat itu, Shaheen di pesawat membaca buku berjudul ‘Syria Speaks: Art and Culture from the Frontline’ yang membahas budaya Suriah.
Ketika itu , sempat melakukan pembelaan , namun pembelaan Shaheen tak dianggap hingga pada akhirnya petugas nekat memeriksanya Shaheen atas dasar UU Antiterorisme Inggris.
“Saya sedang mempersiapkan paspor, ketika beberapa polisi meminta saya mundur dari barisan, lalu saya diinterogasi,” kata pegawai layanan medis dari kota Leeds itu.
“Saya kecewa karena seakan-akan polisi menuding saya sudah melakukan kejahatan.”
Setelah dilakukan penyelidikan , Shaheen dituduh sebagai seorang teroris ketika pihak kepolisian mendapatkan informasi dari awak kabin jika mereka curiga dengan tingkah Shaheen yang memilih membaca buku kumpulan esai tersebut.
Hal ini membuat Shaheen tidak terima dan dirinya berencana menggugat maskapai Thomson Airways Akan tetapi , pihak maskapai menolak disalahkan atas kejadian tak mengenakkan yang menimpa Shaheen pada 25 Juli lalu.
“Awak kabin kami bertindak sesuai prosedur untuk melaporkan setiap hal dirasa mencurigakan serta mengancam keselamatan penerbangan,” kata juru bicara Thomson Airways, seperti yang dilansir dari Merdeka.com (8/6).
Sementara itu , tindakan polisi dan kecurigaan awak kabin pesawat bertambah tragis, mengingat Shaheen sehari-hari mendapat tugas di Badan Layanan Kesehatan Publik (NHS) melawan radikalisasi warga Inggris. Shaheen mengaku naik pesawat itu karena pulang dari bulan madu di Kota Marmaris, Turki.
Hingga pada akhirnya , Shaheen dibebaskan setelah melewati interogasi beberapa jam.
Tidak ada komentar
Posting Komentar